Sajak Ibrahim Barsilai Jami
Pada setiap sepimu, terhempaskan riak dan riang sang purnama
Meradang ke ufuk gelora malam yang menawan
Tereja sajak, terpilin rupawan
merambati nalar yang blingsatan
bait-bait sajakmu beradu cemburu
pada cumbu disetiap penjuru
kemari, tataplah sinarmu yang menerawang
meluruhkan kesumat yang membisu lalu tertawan
wahai, akal yang kandas!'
tambahkan pada nyalimu setetes rasa yang terbuang
Lirikmu makin syahdu
Mencumbui para babu yang lugu
Di batas mimpi-mimpi yang dungu
Jangan menunggu!
Wahai, waktu berlalu
memburu masa dan lampau
kita berpacu...
Thursday, January 21, 2010
Sajak Ketika Purnama
Posted by Kantong Sastra at 9:56 PM
Labels: karya (puisi)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment